Cara Sugesti Keberhasilan dan Sukses
Semua orang ingin sukses dengan cepat termasuk kamu, dalam perjalanan sering merasa lelah dan mentalitas jatuh, namun dengan pola sugesti maka kamu akan mudah meraih sukses.
Sugesti Mengatasi Kegagalan
Sugesti adalah kata-kata atau saran yg diterima oleh indera pendengaran yg secara serta merta diikuti dan dilakukan oleh seseorang. Kekuatan yg dimiliki oleh sugesti ini telah dikenal sejak manusia lahir yg terdiri dari dua jenis yakni sugesti positif dan negatif. Lepaskan pengetahuan intelek kamu sejenak untuk memudahkan pemahaman tentang ini.
Pada dasarnya pikiran mansusia terbagi menjadi dua bagian yakni pikiran sadar dan pikiran bawah sadar. Pikiran sadar adalah sebuah pikiran dimana seseorang sedang beraktifitas dan dalam kondisi kesadaran penuh seperti membaca buku, menyetir mobil dan lain-lain.
Sedangkan pikiran bawah sadar bisa diibaratkan di dalam komputer layaknya software dengan segala mekanisme yg tersimpan di dalamnya, jadi pikiran bawah sadar merupakan tempat untuk menyimpan segala kesan dan pesan yg timbul dari dalam pikiran dan juga luar pikiran.
Menurut Prof. dr. Kelvan Vinath Mtk seorang pakar ilmu psikologi dari India Utara, pikiran bawah sadar memiliki kekuatan 70% jika dibandingkan dengan pikiran sadar yg hanya memiliki kekuatan 30%.
Bila kamu ingin sukses dan ingin merasakan bagaimana kekuatan yg dimiliki oleh sugesti yg berperan sangat banyak terhadap pikiran serta tindakan, maka cobalah untuk selalu menghindari kata-kata yg mengandung sugesti negatif seperti: sudah nasib saya, kenapa saya begini, saya tidak bisa, saya tidak mampu, dan sejenisnya.
Kemudian ubah kata-kata tersebut menjadi kata-kata yg mengandung kalimat positif seperti: saya pasti bisa, bila Tuhan berkehendak maka apa yg tidak mungkin, Tuhan selalu bersama saya dan sejenisnya.
Dapatkan energi positif dari setiap kata-kata, pikiran, perbuatan, bacaan, tontonan hingga lingkungan yg positif untuk mengalahkan kegagalan.
yg menjadi pertanyaan adalah, “Bagaimana mungkin bisa mengatakan bahagia sedangkan hati menderita?”
Maka jawabannya adalah “Seberapa sering mencoba dan mempraktekkannya?”
Jadi, sama halnya dengan memakan cabai yg pedas dan ketika memakan cabai tersebut maka rasa pedasnya tentu sangat terasa, namun kadar pedas tersebut berapa persennya tergantung dari seberapa sering kita melatih energi positif tersebut sehingga kita bisa mengalahkan kegagalan.
Sugesti adalah Afirmasi
Jika kamu sebelumnya bingung, sebenarnya mana yang lebih kuat antara sugesti atau afirmasi? Kedua pola kata ini sebenarnya memiliki fungsi yang sama yaitu menanamkan niat hingga ke bawah sadar agar menjadi sebuah program dan menghasilkan perilaku. Yang membedakan keduanya hanyalah konteks penggunaannya saja.
Dan mulai sekarang kamu bersiap untuk membuat sebuah pola kata positif untuk diri kamu sendiri agar menjadi program terbaik untuk diri kelak.